>

Tuesday 17 November 2015

Mengenal Floathles Level

   Gambar diatas adalah contoh fisik sebuah floathles level yang sering kita jumpai pada control auto pompa motor.
1. Prinsip Kerja Floathles Level
    Floathles Level bekerja dengan bantuan electroda-electroda sebagai level air umumnya menggunakan 3 electroda E1=Level 1,E2=Level 2,E3=Level Sama halnya seperti Coil Relay atau kontaktor Floathless juga memiliki kontak poin NO dan NC yang bisa kita gunakan untuk pengontrolan selenoid valve ato kontaktor untuk suply motor.

   Dari gambar diatas bisa kita jelaskan 5 dan 6 adalah pin suply tegangan untuk mengaktifkan floathless tersebut.pin 2= common pin 3 = kontak NO pin 4 = kontak NC ( kontak point ) pin 1= E3 pin 2 = E2 dan pin 7 = E1 ( elektroda ).
  Apabila level air sejajar dengan E1 maka kontak poin stanby NO = NO dan NC = NC begitu pula waktu air sejajar dengan E2 tapi apabila air sudah sejajar dengan E3 maka kontak point akan berubah N0 akan menjadi NC dan NC akan menjadi NO untuk pengetesan sebuah floathless kita tidak perlu menggunakan elektroda tp cukup dengan kabel saja coba test E1 jumper E2 maka kontak poin masih stand by tapi jika E1,E2 dan E3 kita jumper maka kontak akan berubah atau cukup E1 dan E3 saja karena pada prinsipnya E1 adalah low level dan E3 adalah high level.
2. Fungsi Floathless Level
     Fungsinya adalah sebagai komponen elektronika untuk membuat sistem otomatis pengisian air pada suatu tank.

Gambar diatas adalah contoh wiring diagram sistem pengoperasianpengisian air  otomatis menggunakan motor pompa sebagai penyuply air yang di control oleh Floathless Level.Pada saat air dalam tank kosong atau low level maka motor pompa akan aktif dan akan menyuply air ke tank dan apabila air dalam tank sudah penuh atau high level maka motor pompa akan off dan begitu seterusnya.
Itulah sedikit uraian yang bisa kami sampaikan mengenai Floathless level semoga bermanfaat bagi kita semua.
Baca juga artikel lainnya tekhniklistrikindustri.blogspot.com
 

No comments:

Post a Comment