>

Thursday 3 December 2015

Mengenal Motor UNIVERSAL

  Artikel ini saya tulis melanjutkan pembahasan sebelumnya pada motor single phase yang terbagi menjadi 3 yaitu:
1.Motor Capasitor
2.Motor Shaded Pole
3.Motor Universal
  Dan kali ini saya akan sedikit mmbahas tentang poin yang ke3 yaitu motor Universal.

   Motor universal banyak digunakan pada peralatan listrik dengan ukuran kecil dan sedang, seperti Vacuum Cleaner, bor tangan, mixer dan sejenisnya. Aplikasi motor universal untuk mesin jahit, untuk mengatur kecepatan dihubungkan dengan tahanan geser dalam bentuk pedal yang ditekan dan dilepaskan.  Seperti halnya motor-motor lain pada motor Universal memiliki dua bagian inti yaitu:
a.STATOR
    Stator adalah bagian yang diam tempat dimana kumparan diletakkan pada umumnya pada motor univesrsal memiliki 2 kutub kumparan.
b.ROTOR
   Rotor adalah bagian yang berputar letaknya ada diantara stator.Pada motor universal bagian rotor sedikit berbeda dengan motor lain dimana pada rotor motor universal  terdiri dari 2 bagian yaitu jangkar dan komutator,Jangkar adalah tempat dibelitkannya kumparan yang ujung-ujungnya diletakkan pada komutator sesuai langkah belitan kumparan dan pada komutator ini diletakkan sikat karbon yang berfungsi mengalirkan arus dari sumber luar kedalam jangkar motor. perhatikan gambar dibawah ini!
KONSTRUKSI
    Motor jenis ini didesain dengan stator berupa lempengan besi yang dilaminasi, medan magnetis statis dan armatur. Belitan armatur dan belitan medan dirangkai secara seri melalui dua sikat arang, sehingga dihasilkan arah arus medan dan arus armatur yang sama meskipun motor disuplai dengan arus AC. Torka yang dihasilkan dari motor jenis ini berupa pulsa yang dihasilkan setiap setengah siklus ketika arus berubah arah melewati komutator.Kalau dilihat dari fisiknya hampir mirip dengan motor-motor DC. 

PRINSIP KERJA
     Prinsip kerja motor universal mudah dimengerti dibandingkan dengan prinsip kerja motor DC.      Berdasarkan persamaan torsi :
T= k Ia f
dengan :
T = momen kopel (Nm)
k = angka konstanta pembanding
Ia = arus jangkar (ampere)
f = fliks magnet (kg/A.s2 atau tesla)
Bila motor dihubungkan dengan sumber tegangan AC, pada saat ½ periode positif motor berputar berlawanan dengan arah putaran jarum jam. Pada ½ periode negatif , dan menurut “hukum tangan kiri” dinyatakan: apabila tangan kiri terbuka diletakkan diantara kutub U dan S, maka garis-garis gaya yang keluar dari kutub utara menembus telapak tangan kiri dan arus didalam kawat mengalir searah dengan arah keempat jari, sehingga kawat tersebut akan mendapat gaya yang arahnya sesuai dengan ibu jari.

KELEBIHAN/KEUNTUNGAN MOTOR UNIVERSAL
Dibandingkan dengan jenis motor ac fase tunggal lainnya, motor universal memiliki beberapa keuntungan:
Untuk berat tertentu, universal motor menghasilkan tenaga yang lebih besar dari jenis lainnya.Motor universal menghasilkan Starting torsi yang besar tanpa arus yang berlebihan.Ketika beban torsi meningkat, motor universal melambat. Oleh karena itu, daya dihasilkan relatif konstan, dan besarnya arus masih dalam batas wajar. Dengan demikian, universal motor ini lebih cocok untuk beban yang menuntut berbagai torsi dengan range yang lebar, seperti bor dan mixer makanan.Universal motor dapat dirancang untuk beroperasi pada kecepatan yang sangat tinggi, sedangkan jenis motor ac terbatas pada 3600 rpm, dengan asumsi 60-Hz source. 

KELEMAHAN MOTOR UNIVERSAL
   Itulah sedikit pembahasan yang bisa saya uraikan mengenai MOTOR UNIVERSAL untuk lebih dalam lagi mengenal tekhnik listrik industri silahkan anda isi kolom komentar biar kita bisa saling share tentang ilmu kelistrikan  tekhnik listrik industri



 

4 comments:

  1. thanks.. sangat membantu buat tugas kuliah.. hehehe

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  3. maaf sekedar saran, kalo bisa di kasih juga fungsi dari bagian-bagian motor universal sehingga kita bisa lebih tau akan fungsi bagian-bagian tersebut. berhubung saya sudah browsing sana sini dan tidak menemukan. Terima kasih :D

    ReplyDelete